SIGER.NEWS — Pemerintah Kota Bandarlampung terus berupaya meningkatkan tata kelola wilayah dengan melakukan penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).
Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya konsultasi publik terkait penyusunan RDTR Wilayah Perencanaan IV dengan dukungan Kementerian ATR/BPN, Kamis, 12 September 2024.
Wali Kota Bandarlampung,nEva Dwiana, secara langsung membuka acara yang digelar di Swiss Bell Hotel.
Dalam sambutannya, Eva Dwiana menekankan pentingnya penyusunan RDTR yang baik sebagai landasan dalam pembangunan kota.
“Rencana tata ruang wilayah ini merupakan turunan dari peraturan pemerintah dan menjadi pedoman dalam pembangunan Kota Bandarlampung,” ujar Eva Dwiana.
Konsultasi publik ini secara khusus membahas wilayah perencanaan IV yang meliputi beberapa kecamatan di Bandar Lampung.
Kepala Dinas Perkim Kota Bandarlampung, Yusnadi Ferianto, menjelaskan bahwa wilayah ini memiliki luas sekitar 2882,979 hektar dan menjadi prioritas dalam penyusunan RDTR saat ini.
“Kami berharap dengan adanya bantuan teknis dari Kementerian ATR/BPN, penyusunan RDTR ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan,” kata Yusnadi.
Diketahui, setelah konsultasi publik ini, Pemerintah Kota Bandarlampung akan melanjutkan proses penyusunan RDTR dengan melibatkan berbagai pihak terkait, seperti masyarakat, akademisi, dan pelaku usaha.
Targetnya, RDTR ini dapat segera disahkan dan menjadi pedoman dalam pembangunan Kota Bandar Lampung ke depan.
