SIGER.NEWS – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 10 Bandar Lampung menggelar Pelepasan siswa-siswi VI, Milad ke-54 dan Wisuda Tahfizul Qur’an tahun ajaran 2023/2024, Kamis (13/6/2024).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung, Drs. Makmur, M.Ag, Pengawas Pembina Madrasah, Kasi Penmad.
Kepala MIN 10 Bandar Lampung, H. Imam Asyrofi mengatakan, “Today a Reader, Tomorrow a Leader”. MIN 10 Bandar Lampung, mewisuda tahfizul qur’an sebanyak 40 siswa-siswi dan melepas sebanyak 102 siswa-siswi kelulusan tahun pelajaran 2023/2024.
Lanjut Imam Asyrofi, beberapa prestasi ekstra kulikuler yang diraih siswa-siswi MIN 10 Bandar lampung, diantaranya Drumband pernah meraih juara dua tingkat Provinsi Lampung, Futsal juara satu Walikota Cup, dan lain-lain. Semoga di tahun-tahun mendatang lebih dapat ditingkatkan lagi.
“Saya ucapkan terimakasih atas kerjasamanya, baik dari para guru pendidik, komite dan seluruh orang tua wali siswa yang telah mendukung program belajar mengajar di MIN 10 Bandar lampung, sehingga para siswa-siswi dapat menyelesaikan proses belajarnya,” ungkapnya.
“Saya berharap, anak-anak dapat meningkatkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dan tetap dapat meningkatkan prestasinya,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bandar lampung, Drs. Makmur, M.Ag mengatakan, dirinya memberikan apresiasi dan terimakasih serta ucapan selamat kepada MIN 10 Bandar Lampung atas Milad yang ke-54 ini
“Ini istimewa sekali, karena sudah cukup lama hal-hal yang dilalui, termasuk pelaksanaan proses pendidikan di Madrasah ini, hingga sampai kepada siswa-siswi yang akan dilepas, telah menyelesaikan proses pendidikan di MIN 10 Bandar Lampung saat ini,” jelasnya.
“Semoga kedepannya kita berdoa dan berharap, MIN 10 Bandar Lampung bisa lebih bagus, baik dan lebih berkualitas lagi, dapat mencetak generasi-generasi yang berilmu dan berprestasi serta berakhlaqul Karimah,” terangnya.
“Kepada siswa-siswi, Pelepasan ini merupakan langkah awal, untuk menapaki menerima ilmu selanjutnya. Teruskan dan lanjutkan perjuangan ini, akan menjadi dasar untuk anak-anak semua. Enam tahun diasah melalui proses pendidikan dan pembelajaran. Dengan waktu yang tidak singkat, para dewan guru tidak pernah berhenti terus menerus, tidak pernah putus asa dengan sabar, ingin mentransferkan ilmunya terhadap anak didiknya supaya menjadi orang-orang yang berilmu, berprestasi, berakhlaq yang mulia,” tambahnya.
H. Makmur mengucapkan, selamat kepada siswa-siswi wisuda Tahfiz. Bahwa siswa-siswi lulusan Madrasah Ibtidaiyah minimal hafalan Juz 30, dan Madrasah Tsanawiyah minimal lima Juz, serta Madrasah Aliyah minimal tujuh sampai sepuluh Juz.
“Penghafal Al Qur’an itu tidak mengganggu pelajaran yang lain, sebaliknya orang-orang penghafal Al Qur’an itu cerdas-cerdas dan pintar, tekun dan berprestasi. Orang-orang yang selalu berinteraksi dengan Al Qur’an, hidupnya tenang, tenteram, damai dan bahagia. Keuntungannya diakhirat pasti, juga dirasakan di dunia dan kelak orang tuanya dibawa ke surga dan akan disematkan mahkota di kepalanya,” ujarnya.
Oleh karenanya, lanjut H. Makmur, jaga hafalannya dan teruskan. “Jadi Al Qur’an ini membawa barokah, termasuk kita semua mendapatkan transfer barokah Al Qur’an dari anak-anak kita, dan menjadi sebuah kebaikan untuk kita semua,” pungkasnya. (*/Harry)