SIGER.NEWS – Sanggar Tapis Berseri Kota Bandar Lampung akan melaksanakan pagelaran seni budaya, di Gedung Semergou Pemerintah Kota Bandar Lampung, Jumat, 8 Maret 2024 malam.
Pagelaran seni budaya yang akan dibawakan 82 pelajar SMP se-Kota Bandar Lampung, ini dalam rangka menyongsong dua dekade Sanggar Tapis Berseri Kota Bandar Lampung.
“Tak terasa Sanggar Tapis Berseri memasuki dua dekade. Usia memasuki dewasa ini, kami ingin masyarakat lebih mengetahuinya,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, S.Pd, Kamis, 7 Maret 2024.
Sanggar Tapis Berseri di bawah binaan Wali Kota Bandar Lampung, Hj. Eva Dwiana, ke depan tak hanya hanya semata-mata ingin mempertahankan seni budaya kepada personel yang ada.
Namun, lanjut dia, yaitu lebih jauh lagi yakni ingin memperkenalkan sekaligus mewariskan seni budaya pada kepada generasi penerus khususnya siswa-siswi yang akan bergabung di Sanggar Tapis Berseri.
“Oleh sebab itu, pada pagelaran seni budaya yang tampil adalah siswa-siswa SMP di Bandar Lampung sebagai calon generasi pada Sanggar Tapis Berseri. Sebelum tampil mereka sudah dilatih,” katanya yang juga Plt Asisten III itu.
Pada pagelaran tersebut, para siswa-siswa akan menampilkan aksi seni budaya seperti Tari Rampak Ketipung, Tari Tupping, Tari Rampak Melayu, dan Tari Panjak Minjak.
Selain itu, pada kegiatan tersebut juga akan diisi dengan penampilan Band D’bud, solo song, serta persembahan Tari Nemui Nyimah, dan sebagainya.
“Insyaallah, Jumat malam kegiatan pagelaran seni dan budaya akan spektakuler. Selain guna menyongsong dua dekade sanggar, juga sebagai sarana pelestarian seni budaya Lampung,” ujarnya.
Tak hanya itu, para personel yang baru bergabung pada Sanggar Tapis Berseri juga akan dikukuhkan oleh Wali Kota Bandar Lampung. “Sekaligus memberikan kartu tanda anggotanya secara simbolis,” ujarnya.
Lanjut dia, pada pagelaran tersebut rencananya akan dihadiri sekitar 300 tamu undangan terdiri dari wali kota dan wakil wali kota, forkopimda, para staf ahli dan asisten, kepala badan dan organisasi perangkat daerah, camat, kepala SD dan SMP, serta tamu undangan lainnya. (***)